Search This Blog

Thursday, June 25, 2015

Bernostalgia di Floating Market Lembang




Bukan tempatnya yang bikin saya bernostalgia. Tapi bersama siapa saya kesana. Sahabat saya jaman sekolah di AN Polban dulu, Fajarwati dan Lola yang ngajak jalan-jalan cantik ke tempat ini. Ternyata dalam perjalanan kami menuju Lembang, Dewi, sahabat saya semasa kuliah S1 di FE Unpas juga ikutan gabung. Kebetulan Dewi orang lokal (Baca: Warga Lembang), jadi deh kita berkelana. 

Floating Market Lembang ini letaknya tak jauh dari Grand Hotel Lembang. Tapi karena jalannya satu arah, kita harus memutar melewati Pasar Lembang terlebih dahulu sebelum mencapai Floating Market. Hari itu Minggu, 31 Mei 2015, suasana Floating Market rame banget. Parkiran penuh (bener keputusan Lola untuk naruh kendaraan di Gegerkalong). Kami bayar tiket di loket Rp 15 ribu/orang. Tiket tersebut bisa ditukar welcome drink saat kita masuk venue.

Situ Umar, Floating Market Lembang
Ini pertama kalinya saya ke Floating Market (yang deket malah males ya...:D). Biasanya cuma lewat saja. Untuk pemandangan biasa saja sebenarnya, daya tariknya adalah pasar jajanan yang mengapung di atas danau. Venuenya juga tidak terlalu luas, jadi cocok buat yang bawa anak kecil. Nggak terlalu capek mengelilinginya. 
3 sahabat lama
Saya, Dewi, Fajar, dan Awa
Menurut Dewi yang orang Lembang, danau di Floating Market ini adalah danau asli, bukan danau buatan. Dulu namanya Situ Umar. Situ adalah nama lain dari Danau. Areal ini ditata secara artifisial dengan mengelilingi Situ Umar, sehingga letaknya seperti di lembah. Tujuan utama wisatawan yang kesini sebenernya untuk : Makan. 
Kondisi Floating Market Lembang

Penjual Tutut
Jajanan sederhana khas Bandung dijajakan di setiap perahu juga kafe-kafe di sekeliling danau. Untuk membelinya, kita diharuskan menukarkan uang dengan koin khusus yang disediakan pihak manajemen Floating Market. Uang tersebut bernilai Rp 5000 hingga Rp 50.000. Setiap penukaran yang sudah kita lakukan, jika masih ada lebih tidak bisa kita kembalikan ke loket. Maka dari itu, sebaiknya anda perhitungkan apa yang akan anda beli terlebih dahulu, sebelum menukarkan uang anda ke loket penukaran uang.

Harga makanan di floating market berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 25.000. Tergantung jumlah pembelian anda.  
memandang ikan Koi
Buat anda yang ingin santai juga bisa memilih duduk-duduk di tepian danau sambil menikmati sejuknya udara Lembang. Mangga dicobian ngalangkung ka Floating Market Lembang. Recommended!

Setelahnya, kami jalan-jalan lagi ke toko Snack. Beli cemilan. Tak jauh dari Floating Market (ke arah pasar Lembang), ada toko yang menjual snack khas Bandung dan harganya juga super murah. Anda bisa mampir ke tempat ini untuk membeli oleh-oleh buat keluarga dan handai taulan.


Awa yang memborong jajanan


 
Ini penampakan tokonya

Kami jajan lumayan banyak, tapi masing-masing hanya menghabiskan kurang lebih 30ribu rupiah untuk banyak item snack. Rasanya juga lumayan oke kok. Jadi...Recommended!

Sampurasun!

No comments:

Post a Comment